BBLR sering mengalami penyulit dan memberi resiko kematian yang tinggi. Penyulit yang sering dihadapi adalah gangguan pernapasan dan hipotermi (suhu tubuh kurang dari 36,5 derajat C), sehingga diperlukan perawatan di dalam inkubator. Bayi lahir dengan berat badan lahir rendah merupakan salah satu faktor risiko yang mempunyai kontribusi terhadap kematian bayi khususnya pada masa perinatal.
Metode kanguru atau perawatan bayi lekat ditemukan sejak tahun 1983, sangat bermanfaat untuk merawat bayi yang lahir dengan berat badan rendah baik selama perawatan di rumah sakit ataupun di rumah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan sikap bidan tentang metode
kanguru di Kecamatan Sibiru – biru tahun 2009. Penelitian ini bersifat deskriptif murni dengan sampel penelitian 35 bidan dengan menggunakan metode total sampel. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2009. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner yang meliputi data demografi dan kuesioner metode kanguru.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas bidan mempunyai pengetahuan yang baik tentang metode kanguru sebanyak 18 bidan (51,4%), pengetahuan cukub baik tentang metode kanguru sebanyak15 bidan (42,9%), dan pengetahuan kurang baik ada 2 bidan (5,7) serta mempunyai sikap yang baik dalam tindakan metode kanguru sebanyak 30 bidan (85,7%) dan sikap kurang baik dalam tindakan metode kanguru sebanyak 5 orang (14,3%).Perlu peningkatan pengetahuan dan sikap bidan dalam metode kanguru melalui pemberian kesempatan bidan untuk mengikuti pelatihan ataupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Perlu pengadaan dan peningkatan penghargaan kepada para bidan sebagai upaya memotivasi mereka dalam melaksanakan tugasnya khususnya pemberian pelayanan metode kanguru.
Kata Kunci : Pengetahuan dan Sikap Bidan, BBLR, Metode Kanguru
Daftar pustaka 21 (2001 – 2008)
Anda tertarikUntuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar