Hubungan Pertambahan Berat Badan Ibu Saat Hamil dengan Berat Bayi Lahir

Hubungan Pertambahan Berat Badan Ibu Saat Hamil dengan Berat Bayi Lahir:

Berat bayi lahir dipengaruhi oleh beberapa faktor misalnya asupan nutrisi ibu selama   kehamilan,  faktor  lingkungan  ataupun  faktor  kesehatan  ibu  selama kehamilan.  Permasalahan  pada  penelitian  ini  adalah,  adakah  hubungan antara pertambahan  berat  badan  ibu  saat  hamil  dengan  berat  bayi  lahir.  sehingga penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat hubungan antara pertambahan berat badan ibu saat hamil dengan berat bayi lahir.

Jenis penelitian ini adalah bersifat analitik dengan pendekatan seksional silang (cross  sectional) retrospektif. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu-ibu hamil  yang  tercatat   menjadi  pasien  di  Praktik  Bidan  Sumiariani,  AMKeb Kecamatan Medan Johor dari bulan Januari hingga Desember tahun 2009. Sampel berjumlah 101 orang dan alat yang digunakan berupa rekam medis pasien. Data diolah  dengan  statistik  uji  chiquare  dan  Convidence  Interval  dengan  derajat kemaknaan 0,05.

Dalam penelitian ini mayoritas ibu hamil (71 orang) memiliki pertambahan berat badan  saat   kehamilan  >  20%  dari  berat  badan  sebelum  hamil.  Bayi  yang dilahirkan mayoritas memiliki berat lahir > 2500 gr (94 bayi). Hasil penelitian ini didapati bahwa ada  hubungan  antara  pertambahan berat  badan ibu  saat  hamil dengan berat bayi lahir dimana p= 0,003 (<0,05).

Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang kuat antara pertambahan berat badan ibu saat hamil dengan berat bayi lahir. Dalam hal ini perlu disarankan agar ibu hamil selalu menjaga  asupan nutrisi yang baik selama kehamilannya, sehingga bayi yang dilahirkan sehat dan mempunyai berat lahir normal.

Kata kunci: kehamilan, pertambahan berat badan, berat bayi Lahir

Anda tertarikUntuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA






Tidak ada komentar:

Arsip Blog

tes